tikitaka– Hansi Flick akhirnya secara resmi menjadi pelatih anyar Barcelona menggantikan Xavi Hernandez setelah diumumkan langsung oleh pihak Blaugrana pada Rabu (29/5/23).
Mantan pelaih Bayrn Munchen itu diketahui telah menyepakati kontrak yang berdurasi dua tahun seperti yang diungkapkan pakar transfer Eropa Fabrizio Romano.
“Hansi Flick telah menandatangi kontrak sebagai pelatih baru Barcelona hingga Juni 2026” tulisnya di media sosial X.
Berikut adalah beberapa alasan mendasar mengapa FC Barcelona menjatuhkan pilihannya pada Hansi Flick untuk menggantikan Xavi Hernandez di kursi kepemimpinan.
Yakin Sukses Di Barca
Berbeda dengan Xavi Hernandez pelatih terdahulun Barca, Hansi Flick diketahui lebih yakin dengan skuad yang ada dan mampu bersaing dengan seperti yang diungkapkan presiden klub Barcelona saat ini Joan Laporta.
“Flick mereasa mampu bersaing dengan dengan skuat yang dimiliki Barca saat ini . Itulah kuncinya”, Ujar Laporta dikutip dari laman ESPN.
Kesamaan Filosofi
Kesamaan Filosofi menjadi salah satu alasan Hansi Flick menerima tawaran Barcelona. Lantas filosofi seperti apa yang dimaksud? seperti yang dikutip dari AS Hansi Flick mengungkapkan tipe permainan Barca yang berfokus pada penguasaan bola dan menyerang sejalan dengan pola permainan yang diinginkannya.
“Filosofinya sangat cocok dengan saya, penguasaan bola dan berfokus pada menyerang”, katanya lagi.
Memaksimalkan Pemain Muda
Selain memiliki kesamaan filosofi, Hansiflick tampak ingin memaksimalkan kemampuan pemain muda jebolan akademi La Masia seperti keinginan Xavi Hernandez, pelatih Barcelona sebelumnya.
“Barcelona mempunyai pemain muda terbaik kelas Dunia salah satunya, di tim utama terdapat perpanduan antara pemain berpengalaman dan pemain muda yang berbakat. Saya pikir kita harus bekerja sama agar mereka bisa berkembang.” ujarnya lagi.
